Jangan dibuka! Ini Modus Penipuan Mengirim File di WhatsApp

Rindi Putra
0 Komentar
Beranda
Crime
Security
WhatsApp
Jangan dibuka! Ini Modus Penipuan Mengirim File di WhatsApp
Jangan dibuka! Ini Modus Penipuan Mengirim File di WhatsApp

Akhir - akhir ini banyak sekali yang mengeluh HP nya jadi lemot atau bahkan error setelah membuka file yang dikirim di chat WhatsApp. Beberapa file terlihat biasa saja, bahkan ada yang hanya berupa file pdf atau img, tapi setelah dibuka membuat HP menjadi error. Apakah file tersebut berbahaya? Apa saja resiko setelah membuka file - file tersebut?

Seiring berkembangnya teknologi, berkembang juga berbagai macam modus penipuan. Salah satunya adalah modus penipuan jarak jauh seperti ini, dengan mengirim sebuah file yang apabila dibuka akan menjalankan sebuah program yang dapat merugikan korban seperti HP menjadi error dan bahkan bisa sampai menguras uang yang ada di rekening bank.

Saya tidak akan bosan untuk mengingatkan anda untuk selalu berhati - hati dan selalu menjauhi yang meragukan. Dalam hal ini, jika ada orang asing atau bahkan yang mengaku - ngaku kenal kita mengirim sebuah file atau link apapun di WhatsApp dengan alasan apapun, lebih baik jangan dibuka. Lebih baik Anda meminta maaf saat bertemu dengan orangnya daripada menyesal karena telah membuka file tersebut.

Sebenarnya, modus penipuan seperti ini tidak hanya ada di WhatsApp, tetapi hampir di semua media sosial seperti DM Instagram, Facebook, Twitter, Discord, Telegram, bahkan di SMS biasa pun masih ada penipuan seperti ini. Selalu berhati - hati!

Hal - hal yang bisa dilakukan oleh program berbahaya di HP

  • Melihat data - data sensitif di HP seperti username, password, PIN, data keuangan, dll.
  • Menanam program di HP untuk berbagai macam aktifitas seperti melihat password dan bahkan dapat akses admin
  • Mengirim data - data penting seperti daftar kontak, daftar telepon, dll ke server penipu
  • Bisa mengontrol HP seperti Mengakses kamera dan mikrophone HP tanpa diketahui oleh pemilik HP
  • Melakukan transaksi dari aplikasi banking yang digunakan oleh pemilik HP secara sembunyi - sembunyi termasuk melakukan transfer ke rekening lain
  • Membuat HP menjadi alat untuk menyerang target lain. Seperti membanjiri sebuah website dengan ribuan pengunjung palsu, salah satunya yaitu dari HP yang telah ditanam exploit ini.
  • Menguras baterai, menurunkan performa HP dan membuat HP cepat panas dengan sengaja
  • Dalam contoh yang ekstrim, file exploit bisa membuat HP benar - benar rusak sampai tidak bisa digunakan atau mati total.

Memesan barang dan mengirim list pesanan berupa file

Jangan dibuka! Ini Modus Penipuan Mengirim File di WhatsApp

Terakhir saya baca juga di sosial media dan penipuan modus ini sedang marak, dan targetnya adalah para penjual online di Shopee, Tokopedia, dan juga di TikTok. Para penipu tersebut awalnya meminta nomor wa karena ingin melakukan pembelian dengan jumlah yang banyak.

Setelah dapat nomor wa tersebut, si penipu tersebut mengirim file dengan nama "Order list" atau "Daftar pesanan" dengan extensi .PDF atau .IMG kepada penjual dan meminta penjual untuk membuka daftar pesanan tersebut.

Faktanya, file yang dinamain "Daftar pesanan" tersebut tidak berisi list pesanan, file tersebut aslinya adalah sebuah program yang apabila kita buka akan otomatis berjalan dan melakukan hal - hal yang sudah diprogramkan sebelumnya oleh pembuatnya.

Umumnya program - program jahat seperti itu dapat melakukan exploit seperti menanam virus, mengirim data penting ke server penipu, bahkan ada yang bisa sampai melakukan transaksi transfer uang menggunakan aplikasi mBanking yang kita biasa gunakan tanpa kita ketahui.

Mengirim broadcast lowongan kerja atau giveaway

Jangan dibuka! Ini Modus Penipuan Mengirim File di WhatsApp

Mengirim broadcast adalah salah satu cara termudah untuk menjaring korban baru dalam jumlah yang banyak. Salah satu modus yang sering digunakan adalah mengirim broadcast lowongan keja, giveaway dari artis atau YouTuber terkenal, dan jenis broadcast lainnya yang penting calon korban membuka file atau link yang dikirim.

Broadcast lowongan kerja biasanya menggunakan nama - nama perusahaan terkenal dengan nominal gaji yang menggiurkan. Setelah itu mereka akan memberikan sebuah link atau program agar anda bisa mengirim lamaran langsung melalui link tersebut.

Broadcast Giveaway juga sering digunakan terutama di sosial media yang mengaku sebagai YouTuber atau artis terkenal. Selain mengirim link atau file jahat, biasanya broadcast giveaway juga mengincar uang calon penipu dengan dalih untuk bayar pajar dll. 

Mengaku kenal atau ingin kenalan

Jangan dibuka! Ini Modus Penipuan Mengirim File di WhatsApp

Umumnya terjadi di sosial media dan menggunakan akun atau foto lawan jenis agar lebih tertarik, mengaku pernah ketemu dan kenalan di salah satu tempat yang pernah kita datangi atau hanya ingin kenalan.

Bahkan agar dipercaya, ada yang sampai berniat untuk bertemu dengan si calon korban. Namun sebelum pertemuan tersebut biasanya si penipu mengirim file atau link dengan berbagai alasan. Seperti ingin memperlihatkan sebuah foto dengan ekstensi .img atau .png namun nyatanya file foto tersebut aslinya adalah sebuah program jahat.

Jika Anda dihubungi dengan orang - orang yang mengaku kenal seperti ini, pastikan anda benar - benar yakin tahu orang tersebut, jangan sampai tertipu oleh paras cantik atau ganteng. Bila perlu tanyakan juga ke teman yang anda tahu atau teman yang anda sama - sama tahu dan lakukan verifikasi ke teman Anda tersebut.

Jika mencurigakan, langsung saja akhiri percakapan dan blok akun tersebut untuk menghindari modus - modus penipuan yang lain.

Ciri - ciri aplikasi jahat berkedok pdf (atau file lainnya) 

Dengan sedikit modifikasi, sebuah file apk (program khusus smartphone) bisa terlihat sebagai file biasa seperti file pdf atau bahkan file gambar (img) saat dikirim di sosial media seperti chat WhatsApp ataupun chat di media sosial lainnya.

Sebenarnya tidak bahaya jika hanya terbuka (satu kali tap) karena umumnya jika file tersebut benar - benar file pdf biasanya HP kita akan langsung membuka file tersebut dengan aplikasi pdf reader atau meminta kita memilih aplikasi reader mana yang ingin kita gunakan.

Namun jika kita tap file PDF tersebut lalu sistem meminta kita untuk memberikan ijin file tersebut untuk melakukan installasi, maka sebaiknya kita langsung batalkan, tolak atau klik tombol back agar proses instalasi tidak dilanjutkan.

Jika file tersebut meminta izin untuk melakukan instalasi, berarti itu bukan file pdf, melainkan file apk yang berkedok pdf (atau ekstensi lain yang tidak membuat curiga)

File PDF yang asli baisanya berukuran kecil dan memperlihatkan screenshot atau preview dari isi file pdf tersebut. 

Selalu waspada dan jangan sampai terbuai janji

Jika kita sedang membuka usaha dan ada yang menjanjikan akan memesan banyak pastinya kita senang dan memperlakukan calon pembeli tersebut secara spesial. Namun Anda juga harus tetap berhati - hati dengan berbagai macam modus penipuan, baik penipuan online seperti di WhatsApp ini maupun penipuan di dunia nyata.

Selalu jaga data - data penting anda, jangan sampai data pribadi Anda dikirim secara bebas ke semua orang yang bertanya. Selalu selektif kepada siapa anda berbicara, jika yang bertanya data penting adalah pihak Bank maka wajar Anda memberikannya, tetapi jika yang bertanya adalah orang yang baru Anda kenal, maka anda perlu waspada.

Selain waspada terhadap penipu yang datang kepada Anda, teman dan keluarga Anda juga perlu mengetahui tentang modus - modus penipuan seperti ini, selalu saling mengingatkan. 

Punya pengalaman tentang modus penipuan seperti diatas? Yuk berbagi di kolom komentar! Anda juga bisa bertanya seputar pembahasan ini di kolom komentar di bawah ya. Tetaplah menjadi pengguna yang bijak!

Baca juga:

Penulis blog

Rindi Putra
Rindi Putra
Graphic Designer & Technology Junkie Graduated with 'International Trade Management' Major | 2 Years of Professional career on International Shipping Company & 3 Years career on Local Fashion Brand Company | 10 Years (and still counting) as Digital content creator. Feel free to connect with me on Social Media Twitter/Instagram: @rindiputra

Tidak ada komentar

Mohon maaf komentar Anda tidak akan langsung muncul karena ada proses moderasi. Terpaksa harus dilakukan untuk menyaring komentar spam yang merugikan banyak pihak. Terima kasih atas pengertiannya. Selamat membaca!