Status Pengajuan Menjadi "Ditarik Kembali" - HAKI Citayam Fashion Week Ditolak?

Rindi Putra
0 Komentar
Beranda
Finance
Internet
News
Status Pengajuan Menjadi "Ditarik Kembali" - HAKI Citayam Fashion Week Ditolak?

Status Pengajuan Menjadi "Ditarik Kembali" - HAKI Citayam Fashion Week Ditolak?

Tepatnya pada hari senin malam (25/7/2022) status pengajuan HAKI (Hak Kekayaan Intelektual) Citayam Fashion Week berubah dari sebelumnya "Dalam proses" menjadi "Ditarik kembali". Apakah sekarang nama Citayam Fashion Week sudah kembali "bebas"? Benarkah masih ada pengajuan yang aktif?

Saat saya sedang "iseng" membaca isi dari pengajuan HAKI Citayam Fashion Week di halaman website PDKI (Pangkalan Data Kekayaan Intelektual), ternyata beberapa waktu kemudian status pengajuan berubah dari "dalam proses" menjadi "ditarik kembali". 

Hal ini bisa jadi karena pihak PDKI yang melakukan pembatalan atau bisa juga karena dari pihak pemohon yang mengajukan penarikan permohonan ini. Namun sayangnya, masih ada 2 pengajuan yang masih aktif dan salah satunya adalah milik artis Baim Wong (PT. Tiger Wong Entertainment).

Baca juga: Pencuri! Influencer Ini Ikut Lomba Pakai Video Orang Lain

Lalu, HAKI Citayam Fashion Week yang pengajuannya ditarik kembali milik siapa?

Dari data diatas terlihat ada 3 perusahaan atau orang yang mengajukan nama atau brand "Citayam Fashion Week" dan yang sudah menarik kembali pengajuannya adalah INDIGO ADITYA NUGROHO. Jadi kedua pemohon lainnya tidak/belum menarik permohonannya atau mungkin belum ditarik oleh pihak PDKI.

Saat tulisan ini dibuat status kedua permohonan lainnya masih berstatus "Dalam Proses", jadi masih ada kemungkinan permohonan atau klaim atas brand Citayam Fashion Week ini diberikan ke salah satu pemohon yang masih dalam proses ini.

Dengan begitu, Brand Citayam Fashion Week masih dalam status "diperebutkan" oleh kedua perusahaan yang masih aktif mengajukan permohonan diatas.

Baca juga: Cara Melihat Semua CCTV di Jakarta (LIVE)

Fenomena Citayam Fashion Week mirip Harajuku di Jepang?

Fenomena CFW di Jakarta ini dianggap bisa menyaingi tren fashion harajuku di Jepang. Prof. Rhenald Kasali secara langsung menanggapi fenomena Citayam Fashion Week ini di akun Instagram nya sebagai berikut: “Kalau di New York ada American Dream, di Citayam ada Indonesian Dream? Bukankah Harajuku dulu juga dimulai kaum urban pinggiran yang disukai orang pinggiran juga?” - Rhenald Kasali

Jika dilihat dari perkembangannya sampai saat ini, Citayam Fashion Week sudah jauh lebih terkenal dan juga lebih banyak peminat, apalagi setelah banyak kalangan artis dan penjabat yang 'mencoba' ikuti trend peragaan busana di salah satu penyebrerangan di daerah Dukuh Atas, Jakarta Pusat ini.

Update HAKI Citayam Fashion Week 26 Juli 2022

Pada tanggal 26 Juli 2022, terpantau perusahaan milik Baim Wong (PT. Tiger Wong Entertainment) juga membatalkan permohonannya untuk merek dagang Citayam Fashion Week. Dalam dokumen terbaru, status pengajuannya telah berubah dari "Dalam Proses" menjadi "Ditarik Kembali".

Hal ini sejalan dengan pernyataan Suami Paula Verhoeven yang menyatakan bahwa dirinya tidak akan meneruskan proses pengajuan merek Citayam Fashion Week menjadi milik perusahaan mereka. Dengan begitu tersisa satu pemohon yang pengajuannya masih aktif untuk brand CFW ini.  

Baca juga: Telepon dari "Greater Jakarta" Apakah Penipuan? Ini penjelasannya

Ada 3 Nama "Pemilik" Citayam Fashion Week

Saat saya membuka website PDKI, ternyata saat mencari kata kunci "CITAYAM", total ada 3 perusahaan/nama yang ingin mengklaim secara spesifik merek "Citayam Fashion Week" untuk keperluan usaha mereka. 3 pemohon ini adalah sebagai berikut.

  1. PT. Tiger Wong Entertainment (JID2022052181)
  2. INDIGO ADITYA NUGROHO (JID2022052496)
  3. Daniel Handoko Santoso (DID2022053127)

*Sumber: https://pdki-indonesia.dgip.go.id/search?type=trademark&keyword=citayam&page=1 (Data diambil Senin, 27 Juli 2022 Pukul 22:59 WIB)

Dari data yang tertera di website PDKI diatas ketiga pemohon ini memiliki perbedaan tentang detail barang/jasa yang mereka ajukan. Mulai dari hiburan peragaan busana, podcast, program hiburan, pameran, sampai ke produk jadi seperti sepatu anak, kaos, topi, dll.

PT. Tiger Wong Entertainment menjelaskan bahwa brand Citayam Fashion Week mereka sebagai berikut "hiburan dalam sifat peragaan busana, Layanan hiburan yaitu menyediakan podcast di bidang mode, layanan pelaporan berita di bidang fashion, Menyediakan video online yang tidak dapat diunduh di bidang mode, organisasi peragaan busana untuk tujuan hiburan, pelaksanaan pameran, peragaan busana, dan pameran kebudayaan untuk tujuan hiburan, pengaturan peragaan busana untuk keperluan pertunjukan, perencanaan pesta [hiburan] untuk acara promosi sehubungan dengan peragaan busana, produksi program televisi di bidang mode untuk tujuan hiburan, publikasi majalah mode untuk tujuan hiburan"

INDIGO ADITYA NUGROHO menjelaskan brand Citayam Fashion Week miliknya sebagai berikut: "ajang pemilihan kontes (hiburan), expo mengenai kesenian, kebudayaan, dan pendidikan, fashion show (hiburan), hiburan dalam sifat peragaan busana, jasa hiburan, yaitu menyediakan acara hiburan langsung, Jasa mengatur, menyelenggarakan, mengadakan dan mempresentasikan konser, pertunjukan langsung, acara khusus hiburan, acara seni dan budaya, hiburan teater, kompetisi, kontes, pameran, festival, pameran, eksposisi, dan acara olahraga, Jasa pemasaran acara dan/atau hiburan, pembuatan konsep, pengembangan dan pelaksanaan model acara secara wajar, Jasa produksi dan presentasi/penyuguhan untuk kompetisi, acara pentas panggung, pertunjukkan langsung dan acara dengan partisipasi, organisasi acara hiburan, organisasi peragaan busana untuk tujuan hiburan, pelaksanaan pameran, peragaan busana, dan pameran kebudayaan untuk tujuan hiburan, pengaturan peragaan busana untuk keperluan pertunjukan, Penyedia konten melalui situs web, Penyediaan informasi, termasuk secara online, mengenai pendidikan, pelatihan, hiburan, olahraga dan kegiatan budaya, Perencanaan acara khusus untuk tujuan hiburan sosial, perencanaan pesta [hiburan] untuk acara promosi sehubungan dengan peragaan busana, pertunjukan panggung live"

Daniel Handoko Santoso menjelaskan brand Citayam Fashion Week miliknya sebagai berikut: "alas kaki, alas kaki untuk anak-anak, alas kaki untuk orang dewasa, alas kaki untuk pria, alas kaki untuk pria dan wanita, alas kaki untuk wanita, baju kaos (t-shirt), baju ketat, Baju koko, baju olahraga, baju rajut (pakaian), barang-barang pakaian, alas kaki dan tutup kepala untuk bayi dan balita, beskap, blazer [pakaian bisnis], blazers, blus, bra, Busana, yaitu busana santai, kaos kemeja, sweter, hoodie, topi, gaun, rok, celana, jaket, selendang; toques, jas lab, pakaian dalam, ikat pinggang, tank top, kaus kaki dan sarung tangan, cardigan, celana, celana boxer, celana dalam [pakaian], celana hujan, Celana jeans, celana kasual, celana kulit, celana pendek, celemek [pakaian], celemek plastik, dasi, dasi kupu-kupu, dasi sutra, daster, gaun, gaun [pakaian bisnis], gaun pengantin, gaun pengiring pengantin, gaun rajut, gaya pakaian luaran (outerclothing) non-jepang, Gesper, Hot pants, ikat pinggang [bagian dari pakaian], ikat pinggang uang [pakaian], jaket [pakaian bisnis], jaket [pakaian], jaket barang [pakaian], jaket bersepeda, jaket bomber, jaket ringan, jaket untuk pengendara sepeda motor, Jaket-jaket, jas hujan, jas hujan motor, jas kulit, jas mandi, jilbab, jumpsuits [pakaian], kain luaran, kaos grafis, kaos kaki panjang, kaos oblong, kaos polo, kaos singlet, kaos t shirt, kaus [pakaian], kaus kaki, kaus kaki pria, Kaus pakaian, kemeja [pakaian bisnis], kemeja formal, kemeja golf, kemeja kulit, kemeja lengan panjang, kerudung [pakaian], kimono, Kopiah, kostum rakyat [pakaian], kostum topeng, legging [celana panjang], legging [penghangat kaki], legging menjadi celana panjang, mantel [pakaian], mantel bulu, mantel kulit, mantel pagi, mantel rok, masker tidur, Mukena, Pakaian, Pakaian Batik, pakaian bawahan rajut, Pakaian Bawahan untuk yoga, pakaian bayi [pakaian], pakaian berbahan denim, Pakaian bersepeda, pakaian bersulam, pakaian bisnis, pakaian dalam, pakaian dalam anak-anak, pakaian dalam dari wol, pakaian dalam panjang, pakaian dalam pria, pakaian dalam tenun, pakaian dalam untuk bayi, pakaian dalam wanita, pakaian dansa, pakaian dari kulit, pakaian denim, Pakaian dinas seragam, pakaian formal, pakaian golf, selain sarung tangan, pakaian hamil, pakaian jadi, Pakaian jadi untuk pria-wanita dan anak-anak, Pakaian Jogging, pakaian kasual untuk bersantai, pakaian kering, pakaian kucing, pakaian linen, Pakaian luar, pakaian luar untuk anak laki-laki, pakaian luar untuk anak perempuan, pakaian luar untuk anak-anak, pakaian luar untuk pria, pakaian luar untuk semua jenis kelamin, pakaian luar untuk wanita, pakaian malam, pakaian militer, Pakaian Olahraga, pakaian pas untuk pria, pakaian pengendara, pakaian pengendara sepeda, pakaian pria, Pakaian Pria Jeans, pakaian pribadi, Pakaian renang, pakaian santai, pakaian santai untuk pria, pakaian seragam, pakaian sutra, pakaian tenis, pakaian tenun, pakaian tidur, pakaian tidur bersalin, pakaian untuk anak laki-laki, pakaian untuk anak-anak, pakaian untuk bayi, pakaian untuk judo, pakaian untuk olahraga, pakaian untuk pria, pakaian untuk pria, wanita dan anak-anak, pakaian untuk skating, pakaian untuk wanita, Pakaian wanita, Pakaian wanita jeans, pakaian wol, pakaian, alas kaki, tutup kepala, Pakaian, yaitu, pakaian dalam wanita, atasan, pakaian bawahan, bra, pakaian wanita yang pas di tubuh digunakan sebagai pakaian dalam, bra olahraga, celana dalam wanita, kamisol, pakaian tidur, pakaian kasual untuk bersantai, pakaian dalam, pakaian untuk kegiatan aktif, yaitu, pakaian yang terdiri atas celana panjang dan jaket, pakaian dan celana untuk olahraga, dan pakaian dan celana untuk yoga, pakaian renang, pakaian pantai, celana pendek pria untuk pakaian dalam dengan karet pada bagian pinggang, korset, ikat kaos kaki elastis, pakaian ketat untuk pesenam/penari, jubah, jaket, jas, jas/setelan, pakaian tahan air untuk dipakai pada saat hujan, celana pendek, celana panjang, gaun, rok, kemeja, kaos tanpa lengan, kaos/kemeja yang menyerap keringat, baju hangat, rompi, blus, ikat pinggang, skarf, sarung tangan, sarung tangan musim dingin, kaos kaki, Pakaian, yaitu, setelan baju, gaun-gaun, jas-jas, mantel panjang, jaket, pakaian hujan, celana, celana panjang, celana pendek, jins, rok-rok, blus, kemeja, T-shirt, rompi, baju kaos, cardigan, pakaian dalam dan pakaian tidur, Peci, penghangat leher, piyama, rok dalam, Rok Luar, rompi, sabuk kulit [pakaian], sabuk pinggang [pakaian], sandal jepit [alas kaki], sandal kulit, Sandal kulit gaya Jepang, sandal lipat, sapu tangan [pakaian], Sarung batik, Sarung sutra (untuk sholat), selendang [pakaian], sendal, sepatu boot, sepatu dan alas kaki, sepatu golf, sepatu kayu [alas kaki], sepatu kulit, sepatu lari, sepatu santai, seragam sekolah, setelan baju (sweat suits) sweater, setelan pakaian formal wanita, Setelan pakaian main, sweater katun, sweater leher kru, sweater ringan, syal leher [muffler], Syal untuk menutup kepala, T-shirt bordir, T-shirt cetak, T-shirt dengan logo desainer, T-shirt lengan panjang, T-shirt printing, topi, topi bersepeda, topi bulu, Tudung kepala (Pakaian), tutup kepala, yaitu, topi (caps), topi-topi (hats) dan kelep pici"

Apakah sebaiknya Citayam Fashion Week berbadan hukum?

Mungkin jika komunitas CFW nya langsung yang berinisiatif untuk mengajukan HAKI, sepertinya tidak akan ada perdebatan seperti sekarang ini ya, dan mungkin juga akan didukung atau bahkan difasilitasi oleh pemerintah agar kreatifitas anak - anak ini bisa terlindungi.

Beberapa pihak penting pun sudah mengeluarkan pendapatnya, yang paling baru adalah pendapat dari Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang nampak tidak setuju jika ada yang mengajukan nama "Citayam Fashion Week" menjadi sebuah brand yang memiliki legalitas.

Bagaimana menurut anda? Apakah HAKI Citayam Fashion Week ini perlu ada? atau biarkan saja berkembang secara alami seperti kata kang Emil di akun Instagramnya?

Semoga tulisan mengenai pengajuan HAKI Citayam Fashion Week ini bermanfaat. Jika ada pertanyaan silahkan simpan di kolom komentar dibawah seperti biasa. Tetaplah menjadi pengguna yang bijak! #beWiseUser

Penulis blog

Rindi Putra
Rindi Putra
Graphic Designer & Technology Junkie Graduated with 'International Trade Management' Major | 2 Years of Professional career on International Shipping Company & 3 Years career on Local Fashion Brand Company | 10 Years (and still counting) as Digital content creator. Feel free to connect with me on Social Media Twitter/Instagram: @rindiputra

Tidak ada komentar

Mohon maaf komentar Anda tidak akan langsung muncul karena ada proses moderasi. Terpaksa harus dilakukan untuk menyaring komentar spam yang merugikan banyak pihak. Terima kasih atas pengertiannya. Selamat membaca!