Strategi CEO Baru Blackberry (John Chen) Dalam Mempertahankan Bisnis (Part 1)

Unknown
0 Komentar
Beranda
Blackberry
News
Strategi CEO Baru Blackberry (John Chen) Dalam Mempertahankan Bisnis (Part 1)
Penurunan laporan keuangan Blackberry terus menurun tetapi bukan tanpa perlawanan loh. Pemimpin baru perusahaan yang berasal dari Kanada tersebut menawarkan rencana spesifik untuk mengembalikan posisi “pembuat smartphone” itu membaik setelah rentetan rapor yang jauh dari harapan.

Tidak dapat dipungkiri bahwa Blackberry telah kehilangan banyak pelanggan dan pemasukan saat ini. Pada laporan financial kuartal ketiga ini tidak jauh berbeda (buruk) dari laporan kuartal sebelumnya, bahkan dari laman cNet.com mengatakan bahwa kerugian yang dialami saat ini sedikit lebih rendah dari harapan Wall Street. Penjualan perusahaan ini menurun kira-kira 50% untuk sasaran menengah-atas, dan 75% pada kalangan menengah-bawah.

John Chen, yang tidak lain adalah CEO baru Blackberry ini mengatakan bahwa dia mempunyai rencana. Dalam sebuah konferensi yang membahas mengenai pendapatan perusahaan tersebut John Chen menjelaskan detail rencana mereka dalam mempertahankan bisnis ini, dia menjelaskan bahwa Blackberry akan tetap berfokus pada area bisnis yang dimana menjadi kekuatan mereka seperti
pada bidan keamanan perusahaan yang dikenal dengan BES (Blackberry Enterprise System) dan Messaging atau yang dikenal dengan BBM (BlackBerry Messenger), tentunya juga dengan meminimalisir resiko dan mengembangkan bagian dari bisnis perusahaan yang kinerjanya sedang memburuk, seperti pada Smartphone andalannya.

Pada kesempatan ini juga John Chen mengatakan bahwa -bila dalam bahasa Indonesia kira-kira seperti ini:- ”Sangat penting untuk dimengerti bahwa Blackberry masih mempunyai asset yang sangat besar, kami memiliki orang-orang yang telah bekomitmen dan tahu apa yang harus mereka lakukan untuk perusahaan dan para pelanggan. Pasar telah berbicara, dan kami telah mendengarkan.”

STRATEGI
Baru-baru ini, Chen (panggila bos baru Blackberry) yang belum lama menjabat sebagai CEO, mengatakan bahwa dia sedang berusaha untuk melakukan stabilisasi dan mencegah kerugian yang dialami perusahaan dan mencoba untuk fokus mengembangkan bisnis di masa mendatang. Chen telah membagi perusahaan kedalam empat area utama yaitu:

  • Device
  • Enterprise Software
  • BlackBerry Messenger
  • QNX and Machine-to-Machine


Penjelasan 4 area diatas akan dibahas pada artikel selanjutnya.

Penulis blog

Tidak ada komentar

Mohon maaf komentar Anda tidak akan langsung muncul karena ada proses moderasi. Terpaksa harus dilakukan untuk menyaring komentar spam yang merugikan banyak pihak. Terima kasih atas pengertiannya. Selamat membaca!